Cegah Kanker dengan Kirim SMS

Bertelepon memang terkadang membuat orang lupa waktu. Asyik mengobrol sambil menempelkan telepon gengam ke telinga. Tapi tahukah Anda? Cara tersebut ternyata bisa memicu kanker otak.

Bahayanya memang tidak langsung terlihat namun bisa muncul beberapa tahun kemudian. Bahkan jika digunakan lebih dari 10 tahun maka risiko terkena kanker otak jenis glioma bisa dua kali lipat.

Itu kesimpulan World Health Organization (WHO) alias Badan Kesehatan Dunia setelah melakukan pertemuan dengan 31 ilmuwan dari 14 negara belum lama ini. WHO menempatkan risiko kanker akibat ponsel sama dengan kanker yang disebabkan timbal dan asap knalpot kendaraan. 

Ada berbagai cara untuk menghindari kanker, seperti memakai handsfree. Atau yang paling aman cukup gunakan layanan berkirim SMS.

Meski WHO telah mengeluarkan peringatan, sejumlah pedagang di pusat handphone Mayestik, Jakarta Selatan, tidak khawatir jumlah pembeli akan menurun. Apalagi makin banyak pembeli yang tak sekadar membeli handphone, tetapi juga handsfree.

"Untuk kenyamanan karena dengan handsfree lebih leluasa untuk menelepon," kata pejual telepon genggam, Indra, Jumat (3/6).

Selain dengan menggunakan handsfree, Anda bisa menjauhkan jarak handphone sekitar dua centimeter dari telinga saat bertelepon.